Selamat malam pembaca ichtech blog, hari ini ada kabar yang sangat menggembirakan pada postingan sebelumnya saya mengabarkan ada seorang mahasiswi FE Unhas yang di culik di atas Angkot. alhamdulillah akhirnya Aisyah Nurul Ilmi telah di temukan.
berikut info lengkapnya yang saya kutip dari tribun timur.
Makassar, Anak dari Tommy Kamsul, Aisyah
Nurul Ilmi yang diculik sindikat penjualan perempuan sudah ditemukan
Senin malam (15/10/2012) oleh kerabat korban.
Lokasi sindikat penculikan tersebut melalui orang pintar. Menurut kerabat korban yang merupakan sumber tribun yang enggan disebutkan namanya menyebutkan kalau lokasi Aisyah disebutkan berada di Maros.
”Setelah dari orang pintar itu, saya dan beberapa teman langsung menuju ke Maros, tepatnya di Sebuah rumah dekat tempat penimbangan mobil truk 10 meter dari sana belok kanan Jl Bentengi. Beberapa warga memang menyebutkan kalau disitu memang tempat penyimpanan perempuan, saya dan teman langsung masuk, kami sempat dihadang beberapa pria, karena ingin melihat keadaan saya dan teman pun menunggu diluar, tak lama kemudian ada sebuah mobil Avanza hitam dengan plat nomor DD 1075 DJ langsung tancap gas, kami pun buru dan Aisyah diturunkan di SPBU sebelum bandara, kondisinya seperti orang bingung saat ditemui mungkin masih pengaruh hipnotis itu,” ceritanya. Lanjutnya ketika itu kondisi rumah itu memang sangat ramai dengan perempuan-perempuan muda.
Sementara itu, korban sendiri ketika dihubungi tribun-timur.com mengaku sama sekali tak mengetahui kronologis nya, ia hanya mengingat kalauu ia baru saja pulang dari rumah temannya di Perumahan Faisal dan menaiki petepete menuju ke Gowa.
"Yang saya ingat diatas petepete ada ibu-ibu yang pandangika terus setelah itu saya sudah tidak ingat mi lagi apa-apa,” ungkapnya dengan nada lirih melalui sambungan telepon.(*)
Sumber : Tribun Timur
Lokasi sindikat penculikan tersebut melalui orang pintar. Menurut kerabat korban yang merupakan sumber tribun yang enggan disebutkan namanya menyebutkan kalau lokasi Aisyah disebutkan berada di Maros.
”Setelah dari orang pintar itu, saya dan beberapa teman langsung menuju ke Maros, tepatnya di Sebuah rumah dekat tempat penimbangan mobil truk 10 meter dari sana belok kanan Jl Bentengi. Beberapa warga memang menyebutkan kalau disitu memang tempat penyimpanan perempuan, saya dan teman langsung masuk, kami sempat dihadang beberapa pria, karena ingin melihat keadaan saya dan teman pun menunggu diluar, tak lama kemudian ada sebuah mobil Avanza hitam dengan plat nomor DD 1075 DJ langsung tancap gas, kami pun buru dan Aisyah diturunkan di SPBU sebelum bandara, kondisinya seperti orang bingung saat ditemui mungkin masih pengaruh hipnotis itu,” ceritanya. Lanjutnya ketika itu kondisi rumah itu memang sangat ramai dengan perempuan-perempuan muda.
Sementara itu, korban sendiri ketika dihubungi tribun-timur.com mengaku sama sekali tak mengetahui kronologis nya, ia hanya mengingat kalauu ia baru saja pulang dari rumah temannya di Perumahan Faisal dan menaiki petepete menuju ke Gowa.
"Yang saya ingat diatas petepete ada ibu-ibu yang pandangika terus setelah itu saya sudah tidak ingat mi lagi apa-apa,” ungkapnya dengan nada lirih melalui sambungan telepon.(*)
Sumber : Tribun Timur
No comments:
Post a Comment